TIRA Persikabo Tetap Lanjutkan Proses Hukum, Meski Alex Goncalves Dibantu Presiden Brasil

By ommed


nusakini.com - TIRA Persikabo, tetap melanjutkan proses hukum terhadap mantan pemainnya Alex Goncalves. Meski, kasus tersebut mendapat sorotan khusus dari Presiden Brasil Jair Messias Bolsonaro.

Alex, dilaporkan ke kepolisian karena unggahan yang dilakukannya di akun media sosial miliknya. Ia dinilai melakukan pencemaran nama baik klub dan presiden TIRA Persikabo Bimo Wirjasoekarta.


Mengetahui Alex yang merupakan warga negara Brasil sedang terkena kasus hukum di Indonesia, Bolsonaro tidak tinggal diam. Ia memerintahkan kedutaan besar Brasil untuk mendampingi sang pemain dan memberikan semua dukungan yang diperlukan.

"Sebagai salah satu klub profesional di Tanah Air, kami selalu menghormati proses hukum yang sedang berjalan. Semua pihak punya hak untuk menyampaikan argumentasi. Kami mempercayakan sepenuhnya pada proses hukum yang sedang berjalan," kata Harry Joseph, selaku kuasa hukum Bimo.

Harry, menjelaskan proses laporan Alex di kepolisian masih dalam penyidikan. Ia pun menyatakan TIRA Persikabo mengambil langkah hukum juga untuk menjaga marwah klub sepakbola Tanah Air.

"Apa yang dilakukan Alex telah mencermarkan nama baik Persikabo sebagai klub sepakbola profesional di Tanah Air. Tentu ini secara tidak langsung juga mempermalukan sepakbola Indonesia. Nama baik pak Bimo pun secara tidak langsung ikut tercemar."

Selain itu, Harry menegaskan manajemen TIRA Persikabo telah memenuhi semua kewajiban terhadap pemainnya sesuai dengan Surat Keputusan PSSI di masa pandemi virus corona untuk kompetisi musim 2020. Alex juga diberikan fasilitas seperti rumah, mobil, dan kesehatan.


Bahkan di awal kontrak, Alex sudah menerima uang muka dan gaji dua bulan pertama sebesar 100 persen. Pada September 2020, khusus untuk Alex, TIRA Persikabo mengasih gaji sebesar 40 persen.

"Pihak klub selalu mengedepankan penyelesaian masalah dengan cara terbaik melalui musyawarah. Namun, Alex justru memilih cara yang lain. Sebagai klub profesional, tentu Persikabo tidak mau dipermalukan dan diinjak-injak pemain asing. Klub mengambil tindakan untuk menjaga martabat dan marwah klub profesional di Tanah Air." (gi/om)